
Membeli mobil bekas online telah menjadi alternatif yang diminati banyak orang. Hanya dengan mencari lewat smartphone atau laptop saja, kita tidak harus menemui penjual. Tapi bagaimana bila yang dibeli adalah mobil bekas? Bukankah pembeli harus mengecek langsung mobil bekas tersebut?
Berikut beberapa tips membeli mobil bekas online:
Pastikan jenis mobil yang akan dibeli.
Ada banyak jenis mobil bekas dapat membuat kalian bingung memilihnya. Pastikan dahulu jenis mobil yang akan dibeli. Belilah mobil bekas sesuai kebutuhan agar kedepannya mobil tersebut akan sangat berguna.
Selalu mengecek foto mobil bekas dengan kondisi fisik mobil bekas tersebut.
Pastikan foto memperlihatkan kondisi secara menyeluruh dimulai dari mesin, bodi, hingga interiornya.
Jangan langsung tergiur dengan harga murah.
Bila kalian ingin membeli mobil bekas, sebaiknya hindari harga yang murah. Karena bisa saja penjual tersebut menjual dengan murah untuk menutupi kerusakan pada mobilnya.
Cek semua dokumen mobil.
Setelah memutuskan mobil bekas yang akan kalian beli, silakan cek keaslian dokumen mobil seperti STNK, BPKP dan sebagainya. Keaslian dokumen juga dapat dicek di Polda terdekat.
Pastikan penjual dapat ditemui secara offline.
Bila penjual hanya mencantumkan nomor telepon, pin BBM, dan WhatsApp tanpa bersedia ditemui secara langsung, sebaiknya harus diwaspadai. Terutama bila penjual memaksa untuk bertransaksi dengan cepat.
Jangan langsung membayar sebelum melihat penjual dan mobilnya.
Setelah bertatap muka, lihatlah segera mobil yang di jual. Cek plat nomor mobil yang akan dijual tersebut untuk meyakinkan kalau mobil yang dijual tersebut bukanlah hasil mobil curian.
Cek kondisi mobil yang akan dibeli.
Pengecekan ini diperlukan untuk mencocokan foto dengan penjelasan kondisi mobil bekas. Pastikan juga bila mobil bekas yang anda beli berada dalam kondisi prima.